Renang menjadi aktivitas fisik favorit anak selama musim kemarau. Hal ini karena tubuh terasa adem ketika berada di kolam renang. Namun sebenarnya, tubuh tengah bekerja keras untuk berolahraga.
Ada kalanya, terdapat beberapa hal yang membuat Ibu ragu mengizinkan anak untuk ikut olahraga renang. Salah satunya terkait dengan keselamatannya. Untuk itu, sebelum pergi ke tempatnya, Ibu harus memberi informasi cara menjaga keselamatan di kolam renang kepada anak. Supaya ia tahu hal-hal yang harus dilakukan ketika menghadapi kondisi darurat.
Yuk, simak di sini apa manfaat berenang untuk anak dan macam-macam gaya berenang.
Apa Manfaat Berenang untuk Kesehatan Anak?
Setelah Ibu yakin mengizinkannya, saatnya mengetahui sejumlah manfaat berenang untuk tubuh anak. Siapa tahu Ibu jadi tertarik mengajak anak ikut les renang.
1. Meningkatkan Kualitas Tidur
Anak termasuk yang sulit tidur ketika malam hari? Manfaat berenang untuk anak salah satunya adalah meningkatkan kualitas tidur. Ini dibuktikan lewat sebuah penelitian yang dilakukan pada orang dewasa yang memiliki masalah insomnia.
Peningkatan kualitas tidur terlihat pada partisipan yang melakukan latihan fisik secara teratur, salah satunya berenang. Jadi, bila anak mengalami masalah tidur, Ibu bisa mulai rutin mengajaknya berenang. Ini karena tubuh akan merasa lelah dan relaks, sehingga bisa tidur malam dengan lebih lelap.
2. Menjaga Berat Badan
Anak Ibu dianggap berisiko kelebihan berat badan? Supaya tidak sampai mengalami obesitas, Ibu dapat mengajak anak untuk rutin berenang. Walau terlihat tidak terlalu berat, aktivitas ini termasuk berintensitas sedang ke berat, lho.
Jika anak berenang selama 1 jam, sekitar 500-650 kalori dapat terbakar. Hal ini setara dengan melakukan senam aerobik selama 1 jam. Apabila dilakukan secara teratur dan benar, manfaat berenang dalam menjaga berat badan ideal, menurunkan berat badan, dan juga mengecilkan perut, bisa anak peroleh.
3. Melatih Koordinasi dan Keseimbangan
Tahukah Ibu kalau renang dapat melatih koordinasi dan keseimbangan? Untuk anak bisa berenang, ia harus mengetahui dulu cara menyeimbangkan tubuh dengan cara mengambang. Tentunya, ini perlu latihan karena tidak semua anak lahir dengan keseimbangan yang baik.
Terlebih lagi ketika anak harus bergerak di kolam renang, ia harus menggunakan kaki dan tangan secara bersamaan. Secara tidak langsung, koordinasi antara tangan dan kaki ini harus lebih baik lagi. Untuk itu, manfaat renang bagi tubuh adalah melatih koordinasi otot dan juga menjaga keseimbangan.
4. Mendukung Kesehatan Emosional
Ibu sudah mengetahui beberapa manfaat berenang yang terkait dengan kesehatan fisik anak. Namun, Ibu jangan lupa kalau olahraga tersebut juga bermanfaat untuk kesehatan mentalnya, lho.
Misalnya, anak sebenarnya sedang memiliki kecemasan terhadap nilai pelajaran yang kurang baik. Sudah beberapa hari ia tidak bisa rileks karena sibuk memikirkannya. Ketika melakukan renang, seketika anak bisa merasa lebih tenang dan tidak cemas lagi.
Manfaat ini bisa didapatkan, karena di dalam air, tubuh tidak menahan beban. Jadi, tubuh bisa lebih rileks dan tidak tegang. Dengan begitu, anak akan merasa lebih tenang dan santai. Banyak ilmuwan yang juga percaya bahwa rutinitas renang mampu mengurangi tingkat stres pada anak dan orang dewasa.
5. Melatih Otot
Berenang melibatkan seluruh anggota tubuh untuk bergerak. Menggerakkan tubuh di dalam air akan melatih serta memperkuat otot anak. Hal ini karena otot bergerak melawan tekanan di dalam air. Itu sebabnya, aktivitas ini membuat kelenturan dan massa otot meningkat.
Perlu Ibu tahu juga, kegiatan fisik ini juga bisa membantu anak yang mau memperkecil ukuran betis serta membuatnya terlihat kencang. Otot dada anak pun akan terbentuk dan lebih kuat dengan rutinitas berenang ini.
Macam-macam Gaya Renang
Selain memahami apa manfaat berenang, Ibu perlu mengetahui macam-macam gaya renang yang dapat dipelajari anak-anak. Masing-masing memiliki teknik khusus yang membedakan satu gaya dari yang lain. Berikut beberapa macam gaya renang populer dan karakteristik uniknya.
1. Gaya Punggung (Backstroke)
Gaya punggung adalah gaya renang dengan perenang berada dalam posisi terlentang atau posisi badan memunggungi air.
Teknik berenang gaya punggung adalah perenang berbaring telungkup di dalam air, menggerakkan lengan dalam gerakan asinkron, dan menendang kaki dengan tendangan mengepak terus menerus.
Perenang menggunakan gerakan lengan bergantian untuk mengayuh dan menggerakkan kaki dalam gerakan seperti tendangan papan selancar.
Gaya punggung memungkinkan perenang bernapas secara teratur karena kepala tetap di atas permukaan air. Namun, perenang tidak dapat melihat arah berenang.
Kelebihan gaya punggung adalah meminimalkan risiko cedera pada leher dan punggung karena tubuh dalam posisi alami.
2. Gaya Kupu-Kupu (Butterfly)
Gaya kupu-kupu merupakan gaya yang menggunakan gerakan dada dan lengan sehingga menciptakan gerakan yang mirip dengan sayap kupu-kupu.
Teknik gaya ini adalah perenang menghadap ke bawah, menggerakkan lengan secara simetris sambil menendang kaki bersamaan dalam gerakan yang dikenal sebagai "tendangan kupu-kupu" atau "tendangan lumba-lumba".
Gaya kupu-kupu adalah salah satu gaya renang yang lebih menantang atau susah dipelajari. Sebab, perenang melakukan gerakan naik turun dengan lengan di atas permukaan air sambil melakukan tendangan kuat dengan kaki.
Meskipun menuntut penguasaan teknik tinggi dan kemampuan fisik yang kuat, manfaat renang gaya kupu-kupu memberikan kecepatan maksimum dalam renang.
3. Gaya Bebas (Freestyle)
Gaya bebas adalah gaya renang dengan dada menghadap ke permukaan air serta merupakan salah satu gaya populer dan sering digunakan dalam kompetisi renang. Kelebihan gaya ini adalah memungkinkan perenang untuk mencapai kecepatan tinggi dan efisiensi dalam jarak yang lebih panjang.
Teknik berenang gaya bebas dimulai dari mendorong tubuh dari dinding kolam, merentangkan tangan ke depan dan meluncur. kemudian, perenang menendang lembut dari pinggul sambil menjaga kaki tetap lurus, lalu dan memutar tubuh untuk pernapasan yang efisien.
Setelah itu, tangan masuk ke dalam air, diikuti rentangan lengan ke depan dengan badan sambil berguling ke samping, diikuti dengan gerakan sapuan ke belakang untuk mendorong air ke belakang.
Manfaat renang bagi tubuh dengan gaya bebas adalah menggerakkan otot-otot seluruh tubuh, mulai dari otot bahu, kaki, hingga perut. Latihan ini dapat mengurangi risiko cedera, terutama bagian punggung.
4. Gaya Dada (Breaststroke)
Berenang termasuk olahraga yang dipertandingkan dalam olimpiade, tak terkecuali gaya dada yang diperkenalkan sejak abad 19. Gaya klisik ini memiliki gerakan paling khas, yaitu posisi dada menghadap ke permukaan air dengan tubuh berada dalam kondisi tetap.
Teknik gaya dada adalah perenang mengayuh dengan kedua lengan secara bersamaan dalam bentuk melingkar. Kemudian, gerakan kaki dilakukan dengan cara mengangkat dan membentangkan kaki seperti katak.
Gerakan kaki dimulai dengan terentang, diikuti tendangan katak dengan menekuk lutut dan menggerakkan kaki ke samping, lalu kedua kaki bersatu dalam gerakan mengalir.
Perenang tingkat lanjut dapat memasukkan tendangan lumba-lumba untuk tenaga penggerak ekstra. Gerakan ini biasanya hanya diperbolehkan sekali dalam kompetisi karena keunggulannya.
5. Gaya Campuran (Individual Medley)
Gaya campuran adalah gaya renang yang menggabungkan keempat gaya utama dalam satu perlombaan.
Perlombaan gaya campuran mengikuti urutan gaya dada, gaya punggung, gaya kupu-kupu, dan gaya bebas dalam jarak tertentu.
Gaya campuran membutuhkan keterampilan yang luas dalam semua jenis gaya renang dan menjadi tantangan bagi perenang untuk menguasai variasi teknik.
Tak hanya menyenangkan, Ibu dapat sebutkan manfaat dari olahraga renang gaya ini, seperti dengan gaya ini adalah setiap pukulan melatih otot secara berbeda dan menggunakan sistem energi yang berbeda. Akibatnya, gaya campuran dapat membuat perenang lebih cepat secara keseluruh ketika, mislanya, mengikuti lomba gaya bebas.
Gaya campuran juga lebih banyak membakar kalori karena melibatkan otot dengan cara baru dan menyertakan semua sistem energi. Gaya ini juga mencegah mengurangi risiko cedera akibat penggunaan berlebihan di bahu dan area lain.
Sekarang, Ibu sudah tahu apa manfaat berenang bagi kesehatan tubuh anak, kan. Kembalikan energi anak setelah berenang dengan MILO Activ-Go. Minuman coklat berenergi ini memiliki kandungan susu, cokelat, dan proses dua kali ekstrak malt menghasilkan energi alami di setiap butiran MILO. Susu MILO juga mengandung Vitamin B2, B3, B6, B12, C, dan D, serta kalsium, fosfor, dan zat besi untuk mendukung energi dan nutrisi anak di periode tumbuh aktif.
Temukan
Resep Kreasi Milo
Ayo berkreasi dengan resep-resep menarik dari MILO untuk melengkapi energi dan nutrisi anak.