Sebagai orangtua, tentu Ibu menginginkan anak tumbuh menjadi pribadi yang tangguh. Nah, olahraga dapat menjadi salah satu cara melatih mental anak agar berani sehingga anak memiliki jiwa yang tangguh. Lantas, apa hubungannya antara olahraga dan pembentukan mental anak? Agar lebih jelas, mari simak penjelasan berikut yuk, Bu.
Bagaimana Olahraga Bisa Menjadi Cara Melatih Mental Anak Agar Berani?
Olahraga bisa memberikan manfaat kesehatan mental yang signifikan bagi anak-anak. Selain itu, olahraga juga bisa menjadi salah satu cara melatih mental anak agar berani lho, Bu! Nah, berikut manfaat olahraga dalam perkembangan mental anak:
1. Belajar Disiplin dengan Ikut Klub Olahraga
Salah satu kunci agar anak dapat memiliki mental yang tangguh adalah belajar pentingnya bersikap disiplin. Ini bisa dilakukan dengan mendorong anak bergabung dalam klub olahraga. Perlu dipahami bahwa ketika bergabung dalam klub olahraga, anak akan memiliki jadwal latihan yang harus diikuti layaknya sekolah. Jika melewatkan jadwal latihan tersebut, biasanya akan dikenakan sanksi tertentu. Tanpa disadari cara ini bisa mengajak anak untuk disiplin.
2. Olahraga Bantu Anak Belajar dari Kesalahan
Ketika mengalami kegagalan, wajar jika anak merasa kecil hati dan jadi kurang percaya diri. Namun, sebenarnya kegagalan bisa menjadi momen tepat untuk ajarkan anak menjadi pribadi yang tangguh. Ingatkan ia bahwa tidak apa mengalami kegagalan, sebab dari kegagalan itu anak bisa belajar dari kesalahan dan tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik. Namun, hal ini membutuhkan dukungan yang kuat dari Ibu. Hindari menyalahkan anak, dan beri anak semangat bahwa setidaknya ia kalah dengan bermain adil dan Ibu bangga akan hal itu. Ini bisa menjadi kesempatan untuk menanamkan nilai-nilai siap menerima kekalahan dan bisa bangkit kembali dari kegagalan.
3. Olahraga Ajarkan Anak Belajar Bersyukur
Selain mengalami kegagalan, tentu ada momen di mana anak akan merayakan kemenangan dalam pertandingan olahraganya. Nah, ini menjadi momen yang tepat untuk ajarkan anak bersyukur. Ingatkan ia bahwa ini merupakan hasil dari kerja kerasnya dan dukungan teman satu timnya. Dengan begitu, anak akan menjadi lebih percaya diri dan bersyukur atas kesempatan yang ia punya untuk merayakan kemenangan bersama teman satu timnya. Hal ini bisa menjadi cara mendidik anak agar mandiri dan berani yang efektif.
4. Anak Belajar Menyelesaikan Masalah Melalui Olahraga
Selama tergabung dalam olahraga tim, tentu anak akan dihadapkan dengan berbagai tantangan. Misalnya ada saatnya jadwal latihan olahraga bentrok dengan les, kesulitan mengikuti kecepatan latihan olahraga, atau argumen dengan teman satu timnya. Sebaiknya jangan selalu menyelesaikan masalahnya ya, Bu. Cukup berikan ia saran atau beri contoh. Selanjutnya, Ibu hanya perlu membiarkan anak menyelesaikan masalahnya sendiri. Dengan begitu, tanpa disadari anak akan belajar menyelesaikan masalahnya sendiri. Hal ini tentu mengajarkan anak untuk menjadi lebih kuat, yang akan sangat berguna ketika ia sudah dewasa nanti.
5. Olahraga Mendorong Anak Hadapi Ketakutannya
Mungkin beberapa anak menolak untuk bergabung dalam tim olahraga karena takut masuk dalam lingkungan baru atau takut mengalami kekalahan. Sebaiknya dorong Sang Juara untuk mengatasi rasa ketakutan tersebut, Bu. Caranya yaitu dengan beri ia semangat, hargai usahanya dengan pujian, atau bahkan Ibu bisa berikan hadiah kecil jika ia berani keluar dari zona nyamannya. Dengan begitu, anak akan lebih terdorong untuk hadapi ketakutannya, sehingga bisa menjadi cara mendidik anak agar mandiri dan berani yang cukup efektif.
6. Mengajarkan Keterampilan Sosial Lewat Olahraga
Olahraga, khususnya yang dilakukan secara tim, membantu anak-anak belajar bagaimana berinteraksi lebih baik dengan teman sebayanya. Jika anak Anda kesulitan mengatur emosi atau berinteraksi dengan orang lain, pengaturan olahraga tim yang terstruktur dapat membantu menciptakan lingkungan yang aman untuk mempelajari keterampilan sosial yang penting. Sebab, kegiatan olahraga ini mendorong anak untuk belajar cara memecahkan masalah, cara bekerja sama, hingga mengelola rasa frustasi. Olahraga juga bisa menjadi kesempatan anak untuk bertemu orang baru. Jadi, mereka bisa menambah pertemanan dan belajar berkenalan dengan anak lain seusianya.
7. Olahraga Bantu Meningkatkan Rasa Percaya Diri Anak
Ketika berhasil memenangkan pertandingan olahraga, mencapai sasaran, atau sekadar menjadi kepercayaan anggota tim saat berolahraga bisa meningkatkan rasa percaya diri anak. Mereka akan merasa diberi penghargaan atas kerja keras mereka.
Dengan berolahraga, anak bisa keluar dari zona nyamannya dan mulai belajar untuk mengandalkan kemampuan diri untuk menyelesaikan tanggung jawabnya. Hal ini bisa membuat rasa percaya diri si kecil meningkat. Anak-anak juga belajar untuk mengandalkan kekuatan dan keterampilan mereka sendiri. Inilah salah satu keunggulan dari cara melatih mental melalui olahraga.
8. Belajar Mengelola Emosi dengan Ikuti Pertandingan Olahraga
Olahraga membantu anak-anak mengembangkan cara yang lebih baik untuk menghadapi pasang surut kehidupan. Saat mereka berolahraga, terkadang mereka menang, dan terkadang kalah.
Saat si kecil mengalami kekalahan, Ibu tak perlu buru-buru menenangkan anak. Itu karena kekalahan mengajarkan anak untuk mengatasi kekecewaan. Mengatasi pengalaman yang tidak menyenangkan dan merupakan bagian penting untuk melatih mental anak agar tangguh.
Olahraga membantu anak belajar mengendalikan emosi dan menyalurkan perasaan negatif dengan cara yang sehat. Ini juga membantu anak-anak mengembangkan kesabaran dan memahami bahwa diperlukan banyak latihan untuk meningkatkan keterampilan mereka. Anak-anak juga dapat menerapkan keterampilan seperti ketekunan dan ketahanan dalam bidang lain kehidupan mereka, termasuk di kelas di sekolah dan hobi non-olahraga lainnya.
Lengkapi dengan Asupan Nutrisi
Untuk dapat optimal dalam berlatih olahraga, Ibu juga perlu mendukung nutrisi anak dengan beri ia asupan bergizi dan lengkapi nutrisinya dengan MILO ActivGo saat sarapan maupun sebagai bekal ketika latihan olahraga.
MILO ActivGo dengan susu, malt, dan cokelat juga diperkaya Vitamin dan Mineral. Selain itu, kandungan Vitamin B Kompleks di dalamnya juga bisa membantu meningkatkan energi anak sehingga lebih semangat dalam berolahraga dan berenergi sepanjang hari.
Itu dia sederet cara melatih mental anak agar berani lewat olahraga. Selain mendapat manfaat olahraga untuk melatih mental, si Kecil juga bisa tumbuh aktif dan sehat.
Temukan
Resep Kreasi Milo
Ayo berkreasi dengan resep-resep menarik dari MILO untuk melengkapi energi dan nutrisi anak.