Kamu sudah familiar dengan istilah latihan koordinasi? Ini merupakan aktivitas untuk melatih kemampuan respons motorik halus secara akurat, termasuk dengan interaksi fungsi otot yang optimal. Latihan koordinasi juga merupakan kemampuan untuk menggunakan otot yang tepat dengan intensitas yang sesuai untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Apa saja jenis dan manfaat latihan koordinasi yang bisa kamu lakukan sehari-hari? Yuk, simak ulasan berikut ini.
5 Contoh Latihan Koordinasi
Berikut beberapa contoh latihan koordinasi yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan keseimbangan sekaligus kekuatan otot.
1. Lompat Tali
Teknik dalam olahraga lompat tali dapat membantu meningkatkan koordinasi antara mata, kaki, dan tangan. Selain itu, kamu akan belajar pola motorik baru untuk meningkatkan komunikasi dan sinkronisasi antara otak, pergelangan tangan, dan otot kaki bawah.
2. Berenang
Cara melakukan latihan koordinasi tubuh juga bisa dilakukan dengan berenang, baik menggunakan gaya dada, gaya punggung, atau gaya bebas. Pada saat berenang kamu perlu berkosentrasi untuk mengkoordinasikan gerakan lengan dan kaki agar seimbang dan melaju, serta mengatur pernapasan selama berada di dalam air.
3. Bersepeda
Latihan koordinasi lainnya juga bisa dilakukan dengan bersepeda. Saat bersepeda terdapat rangkaian aktivitas yaitu koordinasi mengerahkan tenaga pada otot kaki untuk mengayuh pedal dan juga kekuatan lengan untuk menahan keseimbangan.
4. Melempar dan menangkap bola
Kamu juga bisa melakukan latihan koordinasi dalam kebugaran jasmani, dimana ini merupakan latihan koordinasi sejumlah bagian tubuh dengan integrasi beberapa gerakan. Contoh latihan koordinasi dalam kebugaran jasmani adalah melempar atau memantulkan bola tenis ke dinding datar dengan tangan kanan, kemudian menangkapnya dengan tangan kiri, lalu lanjutkan lemparan dan tangkap secara bergantian sisi tangannya.
5. Squat
Melakukan gerakan squat jongkok dan berdiri juga merupakan bentuk latihan koordinasi. Saat melakukan gerakan ini, beberapa bagian tubuh seperti pinggang, paha, kaki berkoordinasi untuk menopang berat, dan ditambah dengan koordinasi gerak tangan untuk mempertahankan keseimbangan.
Tujuan dan Manfaat Latihan Koordinasi
Berikut ini adalah beberapa tujuan dan manfaat yang didapatkan dengan rutin melakukan latihan koordinasi:
- Meningkatkan fungsi kognitif. Latihan keseimbangan dan koordinasi secara rutin seminggu 3 kali dan masing-masing selama 30 menit bisa membantu untuk meningkatkan konsentrasi.
- Peningkatan stamina tubuh. Latihan koordinasi juga bisa meningkatkan kekuatan dan agility pada pemain sepak bola, yang juga dapat diterapkan pada berbagai aktivitas fisik yang nikmati.
- Menjaga keseimbangan. Latihan stabilitas dan koordinasi secara rutin yang dilakukan selama 20 menit dua kali seminggu selama 12 minggu meningkatkan keseimbangan dan kekuatan tubuh.
- Mengurangi risiko jatuh. Program latihan latihan koordinasi juga membantu tubuh lebih kuat dan stabil sehingga mengurangi tingkat risiko jatuh saat beraktivitas.
- Meningkatkan fokus. Latihan koordinasi bisa menjadi cara untuk meningkatkan kemampuan konsentrasi sehingga membantu dalam proses belajar dan aktivitas lainnya.
Itulah beberapa contoh latihan koordinasi dan manfaatnya untuk kesehatan sekaligus meningkatkan keseimbangan tubuh.
Selain berolahraga, pastikan juga untuk mengonsumsi makanan bergizi lengkap dan seimbang. Selain itu, jangan lupa minum segelas MILO 3in1 agar tetap berenergi setelah beraktivitas.
MILO 3in1 dengan malt, susu, dan rasa cokelat yang lezat diperkaya vitamin B1, B2, B3, B6, kalsium, dan fosfor, dan zat besi, untuk membantu anak kembali berenergi setelah beraktivitas. Rasa cokelatnya yang lezat juga lebih enak dan segar dinikmati dalam penyajian dingin.
Temukan
Resep Kreasi Milo
Ayo berkreasi dengan resep-resep menarik dari MILO untuk melengkapi energi dan nutrisi anak.